Senin, 02 November 2015

Malaikatku

Saat pertama melihatmu
Ku tau ada yang berbeda darimu
Entah apa itu
Ketika kulihat lebih jelas dan jelas lagi senyummu sungguh menawan
Kulihat Matamu pun begitu damai
Sungguh aku sangat menyukai itu

Ketika ku hendak bersujud kepadaNya
Ku mendengar alunan yang sangat indah
Alunan yang terucap dari senyuman yang kusuka
Ya, alunan yang terucap dari bibir mu itu sungguh membuat hatiku tersentuh
Sungguh aku bersumpah tiada yang lebih indah ketika membacakan ayat suci selain dirimu
Kau benar benar malaikat berwujud pria yang begitu manis
Tak peduli dengan cibiran mereka yang membicarakan kekuranganmu
Tak peduli dengan mereka yang membencimu
Tak peduli dengan mereka yang selalu mengejek perasaanku
Dengan mereka yang membandingkanku denganmu
Yang berkata bahwa aku denganmu bagaikan langit dan bumi, malam dan siang, air dan api, bahkan si tampan dan si buruk rupa
Aku hanya percaya jika Tuhan telah menciptakanku dari tulang rusukmu
Sejauh apapun kita dipisahkan
Sejauh apapun kau dengan ku
Sebenci apapun kau dengan ku
Insyaallah atas kehendakNya kau akan menjadi pandutanku kelak
Aku hanya dapat berdoa agar kau benar benar menganggapku
Hanya dapat berdoa agar kau benar benar menjadi malaikatku